Site icon Bantenhub.id

Kwarcab Pramuka Cilegon Optimistis Segera Miliki Kantor dan Bumi Perkemahan

CILEGON, BANTENHUB.ID – Ketua Kwarcab Pramuka Cilegon, Erza Erdiansyah, menegaskan optimisme bahwa Pemkot Cilegon segera merealisasikan kantor dan bumi perkemahan yang sangat dibutuhkan.

Selain itu, ia menyampaikan bahwa Pramuka memiliki landasan hukum kuat melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang gerakan kepramukaan.

Hingga kini, Kwarcab Pramuka Cilegon menempati ruang pinjaman di SD Blok C Jombang karena tidak memiliki kantor tetap yang memadai.

“Harapan saya sih bisa terwujud, walaupun kantor bekas pun kita siap. Yang penting ada rumah lah,” ungkap Erza.

Dengan jumlah anggota lebih dari seribu orang, ia menegaskan keberadaan kantor permanen penting untuk mengatur aktivitas organisasi Pramuka Cilegon.

Tidak hanya kantor, Erza menyoroti pentingnya bumi perkemahan, meskipun Detail Engineering Design (DED) sejak lama belum juga direalisasikan.

“Saya berupaya supaya DED ini dimunculkan kembali, sehingga menjadi bumi perkemahan. Kasihan teman-teman, anak-anak SD, SMP,” ucapnya.

Erza berharap Pemkot Cilegon mempercepat realisasi bumi perkemahan, terlebih Pramuka kini ditetapkan sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah.

Wali Kota Robinsar Dukung Pramuka

Sementara itu, Wali Kota Cilegon, Robinsar, menyampaikan apresiasi besar terhadap peran Pramuka yang konsisten membentuk karakter generasi muda.

“Pramuka bukan hal yang asing dalam hidup saya. Dari SD, SMP, hingga pesantren, Pramuka selalu hadir,” ungkap Robinsar.

Selain itu, ia menceritakan pengalaman terkena luka saat membuat tandu berkemah, sebagai bukti kedekatannya dengan kegiatan Pramuka.

Lebih lanjut, Robinsar meyakini kepengurusan baru Kwarcab Cilegon mampu membawa Pramuka semakin berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kwarda Banten Tekankan Pentingnya Sinergi

Di sisi lain, Ketua Kwarda Pramuka Banten, Septo Kalnadi, menegaskan pentingnya sinergi antara Pramuka, pemerintah, dan masyarakat untuk memperkuat pendidikan karakter.

“Pendidikan karakter ini menjadi tantangan kita. Kita harus wujudkan generasi yang unggul, terutama di Banten,” tegas Septo dalam pidatonya.

Selain itu, ia menyoroti bumi perkemahan di Cilegon yang sudah tidak memadai, sehingga perlu solusi nyata dari pemerintah daerah.

“Kita ingin mempertahankan bahwa Cilegon belum punya pilihan untuk berkemah. Bumi perkemahan Krakatau Steel sudah tidak memadai,” katanya.

Selanjutnya, ia mengajak seluruh anggota Pramuka mendukung program pemerintah, termasuk pemberian makanan bergizi bagi anak-anak di sekolah.

“OPD-OPD itu sekarang ada yang mengampu satuan karya. Jadi harus dimanfaatkan untuk kolaborasi,” ungkap Septo di hadapan peserta.

Terakhir, ia mengajak Pramuka terus menjadi garda terdepan membentuk generasi muda berkarakter, unggul, berdaya saing, serta cinta tanah air. (red)

Exit mobile version