Demi Masa Depan Kota Cilegon, Kapolres dan Kejari Kompak Basmi Premanisme Proyek Pemerintah

Kapolres Cilegon AKBP Dr. Martua Raja Taripar Silitonga saat memberikan tanggapan terkait maraknya LSM yang mengganggu proyek pemerintah di Kota Cilegon. (Sigit Angki Nugraha/Bantenhub.id)
banner 120x600
banner 468x60

CILEGON, BANTENHUB.ID – Kapolres dan Kejari Cilegon bersatu membasmi premanisme proyek pemerintah demi masa depan pembangunan Kota Cilegon yang lebih baik.

Kapolres Cilegon AKBP Dr. Martua Raja Taripar Silitonga menyatakan komitmennya memberantas premanisme proyek pemerintah yang merusak iklim investasi dan pembangunan.

Kapolres menegaskan, oknum masyarakat, LSM, atau aparat yang mengintimidasi pelaksana proyek bakal menghadapi tindakan hukum yang tegas.

“Kami akan sikat habis siapapun yang berani mengancam atau mengganggu pelaksanaan pembangunan di Kota Cilegon,” ucapnya mantap.

Kapolres menyampaikan pernyataan itu usai menghadiri kegiatan lepas sambut Kepala Kejari Cilegon pada Senin malam, 28 Juli 2025.

Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Pusat sudah memerintahkan aparat menjaga investasi daerah dari ancaman premanisme dan tekanan pihak luar.

“Kami harus menciptakan ruang yang nyaman bagi investor agar pembangunan berjalan lancar tanpa gangguan,” tegasnya kepada awak media.

Kapolres juga mengungkapkan dirinya dan Kejari Cilegon siap bersinergi untuk mengawal proyek pembangunan dari gangguan yang menghambat.

“Saya dan Kejari sudah sepakat memperkuat kolaborasi demi menjaga kondusifitas setiap proyek pemerintah di wilayah Cilegon,” ujarnya.

Kapolres menginstruksikan Satuan Reserse Kriminal aktif mengawasi dan bertindak cepat jika menemukan potensi ancaman terhadap proyek daerah.

“Satreskrim harus bergerak, mereka tidak boleh diam melihat intimidasi atau gangguan terhadap pembangunan pemerintah,” katanya tegas.

Saat ini Kapolres terus membangun komunikasi dengan ulama, pendekar, dan tokoh masyarakat agar lingkungan sosial tetap harmonis dan aman.

Ia percaya pendekatan kultural lewat silaturahmi bisa memperkuat dukungan masyarakat terhadap agenda pembangunan Kota Cilegon.

Setelah menjalin silaturahmi, Kapolres berencana menginventarisasi gangguan dan memperkuat pengawasan terhadap premanisme proyek pemerintah.

“Saya akan evaluasi internal dan pastikan anggota serius mengawasi proyek agar bebas dari premanisme proyek pemerintah,” tutupnya. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *