BANTENHUB.ID, CILEGON – Juli Hermanto (39), seorang suami yang tengah dilanda putus asa, mengungkapkan betapa besar kesulitannya mencari biaya untuk operasi istrinya, Nike Yuni Safrina (45), yang kini terbaring di RSUD Cilegon.
Nike mengalami luka serius di bagian kepala setelah tertimpa reruntuhan dinding rumah kontrakan mereka akibat pohon kelapa yang tumbang pada Jumat, 25 April 2025.
Juli menceritakan bahwa ia dan istrinya sudah tinggal di Lingkungan Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, selama enam tahun.
Namun, karena kendala administrasi kependudukan, mereka belum memiliki BPJS Kesehatan, yang seharusnya bisa membantu biaya pengobatan di kondisi darurat seperti ini.
“Dokter bilang harus segera operasi, tapi saya bingung karena nggak punya BPJS Kesehatan. Sekarang sudah habis sekitar Rp4 juta untuk pengobatan umum, bagaimana kalau operasi? Ini benar-benar musibah bencana alam bagi keluarga saya,” ungkap Juli dengan wajah cemas.
Peristiwa tragis itu terjadi saat Juli sedang berada di kamar bersama ketiga anaknya, sementara istrinya sedang memasak di dapur.
Tidak disangka, pohon kelapa yang tumbang di belakang rumah mereka menimpa dinding dapur, menghancurkannya dan menyebabkan cedera parah pada kepala Nike.
“Dindingnya pecah dan tajam, kemungkinan besar itu yang melukai kepala istri saya,” tambah Juli, yang masih terkejut dengan kejadian tersebut.
Juli juga menyebutkan bahwa meski mereka tinggal di Cilegon, mereka masih tercatat sebagai warga Kota Batam, Kepulauan Riau.
Karena kondisi keuangan yang terbatas dan menunggaknya pembayaran iuran BPJS Mandiri selama sembilan tahun, Juli kini berharap ada pihak yang bisa memberikan bantuan untuk meringankan biaya operasi yang sangat mendesak.
“Anak-anak sangat merindukan ibu mereka yang dirawat di rumah sakit. Mereka cemas dan berharap ibu mereka bisa segera sembuh,” kata Juli, menahan air mata.
Sebelumnya diberitakan, Nike Yuni Safrina terluka parah di bagian kepala akibat tertimpa reruntuhan dinding rumah yang hancur setelah pohon kelapa tumbang.
Saat ini, Nike masih dalam perawatan intensif di RSUD Cilegon, dan operasi menjadi langkah yang sangat dibutuhkan untuk menyelamatkan hidupnya. (red)