BANTENHUB.ID – Bagi anda yang berencana mudik Nataru 2024 melalui Pelabuhan Merak-Bakauheni, sudah kah melakukan persiapan guna perjalanan nanti.
Merencanakan perjalanan mudik Nataru 2024 melalui Pelabuhan Merak-Bakauheni itu bukanlah hal mudah, khususnya agar tidak terjebak kemacetan parah.
Nah, berikut ada tips untuk anda terkait persiapan mudik Nataru 2024 melalui Pelabuhan Merak-Bakauheni anti terjebak kemacetan parah.
Jika anda sering melakukan perjalanan mudik, terjebak kemacetan bisa jadi dianggap sebagai bagian dari tradisi.
Namun sebetulnya para penumpang Pelabuhan Merak-Bakauheni tidak perlu sampai harus terjebak kemacetan parah ketika melakukan perjalanan mudik.
Asalkan tahu cara agar bisa terhindar dari kemacetan parah, maka anda bisa melakukan perjalanan mudik dengan tenang dan nyaman.
Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhana mengatakan jika pihaknya terus berbenah dalam rangka terciptanya perjalanan mudik aman dan nyaman.
Saat melakukan pemantauan arus Nataru 2024 di Pelabuhan Merak Banten beberapa waktu lalu, Aan mengatakan jika pihaknya terus melakuan perbaikan sarana prasarana.
“Kami sudah memantau sarana prasarana pelabuhan untuk terus ditingkatkan demi pelayanan penumpang,” katanya.
Aan menerangkan, ada beberapa hal penyebab utama kemacetan setiap arus Nataru yang menjadi perhatian pihaknya.
Mulai dari cuaca buruk, keterlambatan kapal, volume kendaraan tinggi, hingga unsur-unsur insidenal seperti sopir yang belum memiliki tiket penyeberangan.
Berkaca dari hal tersebut, berikut tips yang bisa anda gunakan agar perjalanan mudik Nataru 2024 aman dan lancer.
- Hindari Cuaca Buruk.
Arus mudik Nataru sangat identik dengan cuaca buruk, itu karena terpengaruh dari karakteristik Desember sebagai bulan pergantian musim.
Pada bulan Desember Perairan Selat Sunda memang kerap terjadi cuaca buruk, tentu ini akan mengganggu perjalanan mudik Nataru sehingga menyebabkan kemacetan.
Karenanya, sebelum berangkat, pastikan anda mencari informasi seputar perkembangan cuaca di Selat Sunda.
Anda bisa memeriksa hal tersebut di situs resmi BMKG. - Hindari Perjalanan di Puncak Arus Nataru.
Momentum arus Nataru setiap tahunnya memiliki karakteristik yang sama, salah satunya terkait puncak arus Nataru.
Dimana puncak arus Nataru rata-rata akan terjadi pada H-3 Hari Raya Natal dan H-3 tahun baru.
Biasanya, jumlah volume kendaraan pada puncak arus tahun baru akan lebih tinggi dibandingkan pada puncak arus Natal.
Karenanya, anda disarankan untuk menghindari perjalanan pada puncak arus Nataru agar tidak terjebak kemacetan parah.
3.Tiket
Salah satu penyebab kemacetan parah di setiap arus mudik tidak lain adalah pemilik kendaraan tidak memiliki tiket penyeberangan.
Pengendara berasumsi bisa membayar tiket di loket-loket pelabuhan, padahal loket pelabuhan sudah tidak lagi melayani jual beli tiket.
Karenanya, pastikan anda sudah membeli tiket secara online sebelum melakukan perjalanan.
Disarankan agar anda membeli tiket 60 hari sebelum keberangkatan, agar terhindar dari kehabisan tiket. (red)
