Wali Kota Cilegon Dorong Pembentukan Koperasi Sekunder untuk Hilirisasi Industri Lokal

banner 120x600
banner 468x60

CILEGON, BANTENHUB.ID – Wali Kota Cilegon Robinsar meminta Dinas Koperasi dan UKM serta Dekopinda segera membentuk Koperasi Sekunder dalam momentum Hari Koperasi Nasional 12 Juli 2025.

Permintaan pembentukan Koperasi Sekunder itu disampaikan Robinsar usai menghadiri peringatan sederhana Hari Koperasi Nasional di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon.

banner 325x300

Menurutnya, Koperasi Sekunder akan menjadi wadah gabungan koperasi karyawan industri dan koperasi milik Pemkot Cilegon.

Ia berharap koperasi sekunder bisa menjadi motor penggerak hilirisasi produk di Kota Cilegon.

Kota Baja ini dinilai memiliki potensi besar karena banyaknya industri bahan baku seperti plastik dan logam.

“Sudah saya diskusikan dengan Pak Kadis Koperasi dan Ketua Dekopinda, kita ingin koperasi yang ada naik kelas jadi koperasi sekunder,” ucap Robinsar.

Koperasi sekunder ini nantinya akan membawahi koperasi-koperasi yang sudah berjalan di wilayah Kota Cilegon.

Robinsar ingin potensi sumber daya di Kota Cilegon bisa dioptimalkan melalui koperasi sekunder tersebut.

Ia pun menargetkan laporan awal pembentukan koperasi sekunder bisa masuk dalam waktu satu bulan ke depan.

“Sudah diwacanakan, saya minta segera ditindaklanjuti,” katanya.

Robinsar berharap koperasi sekunder yang mengolah bahan baku lokal akan mendorong terciptanya produk-produk jadi dari logam maupun plastik.

Ia optimis hal itu dapat mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan ekonomi masyarakat Cilegon.

“Kami hanya menjembatani dan memfasilitasi supaya berjalan sesuai harapan,” tambahnya.

Siap Mengawal

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Cilegon Didin S Maulana menyatakan siap mengawal rencana pembentukan koperasi sekunder bersama Dekopinda.

Ia menjelaskan bahwa koperasi sekunder ini merupakan gabungan antara koperasi perusahaan dan koperasi Pemkot.

“Pak wali ingin koperasi ini benar-benar punya nilai bisnis, bukan sekadar formalitas,” ujar Didin.

Menurut Didin, hilirisasi menjadi fokus utama karena Cilegon memiliki banyak pabrik bahan baku besar seperti Asahimas, Chandra Asri, dan Krakatau Steel.

Ia mencontohkan koperasi Chandra Asri dan Asahimas bisa membuat produk plastik seperti tempat sampah.

Begitu juga koperasi Krakatau Steel dan Latinusa bisa bersatu memproduksi barang-barang dari logam.

Untuk lokasi usahanya, Didin memastikan lahan akan disediakan oleh KSP.

Sementara untuk modal, akan dikumpulkan dari koperasi-koperasi yang bergabung dalam koperasi sekunder tersebut.

“Modal dan anggota berasal dari koperasi-koperasi gabungan itu,” jelasnya.

Sambut Baik

Ketua Dekopinda Kota Cilegon Setyo Purnomo juga menyambut baik inisiasi pembentukan koperasi sekunder.

Ia menyebutkan pihaknya akan segera menyiapkan langkah strategis agar wacana ini tidak berhenti sebagai rencana semata.

“Kami akan rumuskan bentuknya seperti apa dan siapa saja yang terlibat,” kata Setyo.

Ia menekankan pentingnya menyiapkan ‘rumah besar’ yang menampung seluruh rencana bisnis koperasi sekunder.

Meskipun dimulai dari nol, Setio optimis dari sisi permodalan dan strategi sudah memiliki gambaran.

“Kami akan rangkul semua kopkar yang sehat untuk ikut serta agar Koperasi Sekunder benar-benar berjalan,” pungkasnya. (ADV)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *