PANDEGLANG, BANTENHUB.ID – Ketua PHRI Pandeglang Widiasmanto menyebut resort pantai pesisir Selatan penuh awal September 2025, menandai semakin menggeliatnya sektor wisata Pandeglang.
Wisatawan Jabodetabek berbondong mengunjungi Pantai Carita hingga Kecamatan Sumur, menikmati panorama laut tropis sekaligus memperkuat daya tarik wisata Pandeglang.
Sementara itu okupansi resort pantai meningkat pesat saat akhir pekan maupun libur panjang, namun weekdays tetap menyulitkan pelaku pariwisata.
“Namun tantangan kita juga masih berat terutama weekdays, jumlah hari lebih banyak tetapi tingkat okupansinya tetap rendah,” ungkap Widiasmanto.
Selain itu, Widiasmanto menilai kebijakan efisiensi anggaran pemerintah memukul hotel, karena wisatawan bisnis yang hadir melalui kegiatan MICE berkurang.
Pemerintah menekan anggaran sehingga kegiatan MICE berhenti total, kondisi tersebut membuat hotel kehilangan sumber pendapatan penting setiap minggu.
“Yang meniadakan kegiatan MICE-nya di hotel-hotel, ini jelas menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku pariwisata Pandeglang,” katanya.
Oleh karena itu, PHRI Pandeglang mendorong pelaku wisata membuat paket kreatif seperti honeymoon, senior package, hingga study tour menarik.
Dengan demikian strategi kreatif itu membantu mempertahankan jumlah tamu, sekaligus memberikan pengalaman wisata berbeda bagi pengunjung weekdays.
“Untuk market luar negeri juga memiliki tantangan terutama akses, standar service, tata kelola destinasi, aktivitas, serta kompetensi SDM,” pungkasnya. (red)